Xiaomi Mi 11 Lolos TKDN dan Satu Smartphone Xiaomi Lainnya. Apa Ya?

Xiaomi Mi 11 telah hadir di China akhir Desember lalu dengan menggunakan Snapdragon 888 dan menjadi smartphone pertama yang menggunakan chipset flagship keluaran Qualcomm terbaru. Kabarnya smartphone ini akan resmi rilis di Indonesia sebentar lagi. Mi 11 lolos TKDN dan mengantongi sertifikat dengan nomor 73/SJ-IND.8/TKDN/1/2021 yang diberikan untuk perangkat kode Xiaomi (MI) M2011K2G dengan nilai sebesar 36,08 persen.

Baca : Xiaomi Mi 11 Pro Akan Hadir Februari

Sukses dengan penjualannya di China yaitu mencapai 350 ribu unit dalam waktu lima menit walau tanpa charger dan earphone seperti yang dilakukan lebih dulu oleh iPhone 12 dan disusul oleh Samsung Galaxy S21. Xiaomi Mi 11 akan masuk ke Indonesia dengan membawa spesifikasi yang sama dengan negara asalnya. Menggunakan Snapdragon 888 dengan sisitem antarmuka terbaru buatan Xiaomi sendiri yaitu MIUI 12.5.

Baca : Penjualan Mi 11 Mencapai 350 Ribu Unit Dalam 5 Menit

Pada Desember lalu Situs AnTuTu mengumumkan 10 smartphone cerdas berkinerja terkuat dibulan Desember. Sepuluh smartphone ini merupakan smartphone flagship datanya dari tanggal 1-31 Desember 2020. Diurutan pertama adalah Xiaomi Mi 11 dengan skor 708425 mengalahkan Huawei dengan prosesor Kirinnya.

Baca : 10 Smartphone Cerdas Berkinerja Terkuat Menurut AnTuTu, Pertama Mi 11

Layar bergaya punch hole membawa ukuran 6,81 inch QHD+ E4 AMOLED dengan tepian lengkung di keempat sisinya. Tingkat kecerahan hingga 1.500 nits. Refresh rate 120 Hz, touch sampling rate 480 Hz dengan kompensasi gerak MEMC. Layar ini dilengkapi juga dengan JNCD (Just Noticeable Color Difference) 0,38 dan menggunakan algoritma kalibrasi warna yang dikembangkan Xiaomi sendiri. Serta Gorilla Glass Victus untuk perlindungannya, sehingga mendapat nilai A+ dari DisplayMate untuk fitur pada layar Xiaomi Mi 11.

Baterai berkapasitas 4.600 mAh dilengkapi dengan pengisian cepat 55 W lewat kabel dan 50 W melalui wireless, diklaim mampu mengisi penuh hanya 45 menit. Mi 11 memiliki dua varian RAM yaitu RAM 8/12 GB dengan dua pilihan storage 128/256 GB. 

Dibagian fotografi, smartphone ini dilengkapi dengan tiga kamera belakang dengan konfigurasi 108 MP kamera utama, kamera ultrawide 13 MP, dan kamera makro 5 MP. Untuk kamera depannya adalah 20 MP.

Di China smartphone ini dibanderol dengan harga 3.999 yuan atau Rp 8,6 juta untuk varian 8GB + 128GB , untuk varian 8GB + 256GB seharga 4.299 yuan atau Rp 9,3 juta. Sementara versi tertingginya 12GB + 256GB dilepas 4.699 yuan atau Rp 10,2 juta.

Selain Mi 11 yang mendapat sertifikasi TKDN ada satu lagi nomor seri yang sudah lolos TKDN dengan nomor 74/SJ-IND.8/TKDN/1/2021 untuk satu perangkat Xiaomi lainnya dengan kode Xiaomi (MI) M2101K7AG dengan nilai 30,60 persen. Disinyalir itu adalah Redmi. Kira-kira Redmi apa yang akan masuk Indonesia bersamaan dengan Mi 11? Kita nantikan info selanjutnya.